Rasulullah
shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
من سمع رجلاً ينشد الضالة في
المسجد فليقل: لا ردّها الله عليك؛ فإن المساجد لم تُبن لهذا
“Barangsiapa yang
mendengar seorang mengumumkan barang hilang di masjid, maka ucapkanlah: ‘semoga
Allah tidak mengembalikannya kepadamu’. Sebab masjid tidaklah dibangun untuk
hal-hal semacam ini” [HR. Muslim dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu]
Larangan dalam nash
hadits adalah mengumumkan barang hilang, bagaimana jika sekedar bertanya?
Asy-Syaikh Abdullah
bin Mani’ hafizhahullah (anggota Hai’ah Kibar Ulama KSA) pernah bertanya kepada
Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Baz
rahimahullah dengan teks pertanyaan berikut:
سألت شيخنا : شخص فقد شيئا في المسجد فهل له
أن يسأل من بجانبه عنه؟
“Aku
bertanya kepada guru kami, ada seorang yang kehilangan sesuatu di masjid.
Apakah ia boleh bertanya kepada seorang di sebelahnya tentang barangnya yang
hilang?
Asy-Syaikh Abdul
Aziz bin Baz rahimahullah menjawab:
نعم, فليس هذا إنشادا
"Iya (boleh), karena
hal itu bukan termasuk mengumumkan (barang hilang)” [Masa’il Al-Imam Ibni
Baz no. 145]
No comments:
Post a Comment